Pelumas Gear vs Pelumas Mesin: Apa Bedanya?

Bagi banyak orang, pelumas mungkin hanya dikenal sebagai “oli mesin”. Padahal, ada jenis pelumas lain yakni pelumas gear (oli gardan atau transmisi) yang memiliki fungsi khusus dan karakteristik berbeda dengan pelumas mesin.

Pelumas mesin adalah pelumas yang digunakan untuk melindungi bagian-bagian di dalam mesin kendaraan. Di sisi lain, pelumas gear atau yang biasa disebut oli gardan atau oli transmisi, adalah pelumas yang dirancang khusus untuk bagian roda gigi dan sistem transmisi kendaraan.

Lalu, apa saja perbedaannya?

  1. Fungsi & Lokasi Pemakaian

Pelumas mesin digunakan di dalam ruang mesin. Sementara pelumas gear digunakan di sistem transmisi atau gardan.

  1. Kandungan Aditif

Pelumas mesin mengandung aditif yang berfungsi untuk membersihkan sisa pembakaran dan melindungi dari panas berlebih. Pelumas gear mengandung aditif khusus untuk menahan tekanan tinggi dan mencegah aus pada gigi transmisi.

  1. Tingkat Kekentalan (Viskositas)

Meski pelumas gear sering terlihat lebih “kental”, sebenarnya angka kekentalannya tidak bisa langsung dibandingkan dengan oli mesin, karena sistem penilaiannya berbeda. Tapi secara umum, pelumas gear memang dirancang lebih kental karena harus bekerja di tekanan yang berat.

  1. Waktu Penggantian

Oli mesin biasanya harus diganti setiap 5.000–10.000 km. Sedangkan oli gardan atau pelumas gear bisa bertahan lebih lama, sekitar 30.000–100.000 km tergantung pemakaian dan jenis kendaraannya.

Menggunakan pelumas mesin di sistem transmisi atau sebaliknya dapat menyebabkan kerusakan serius. Mesin bisa cepat panas, suara transmisi menjadi kasar, bahkan bisa menyebabkan kerusakan permanen pada komponen kendaraan Anda.

Pelumas mesin dan pelumas gear memiliki fungsi dan formula yang sangat berbeda. Memahami perbedaan ini akan membantu Anda merawat kendaraan dengan lebih baik. Pastikan Anda selalu menggunakan jenis pelumas yang sesuai dengan kebutuhan dan rekomendasi dari pabrikan kendaraan.

Sumber: